BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB – Pelaksanaan PPKM Darurat di Kabupaten Berau berdampak terhadap banyak sektor, salah satunya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Hal itu disampaikan Wakil Bupati Berau, Gamalis, usai rapat koordinasi terkait bantuan UMKM di Ruang Kakaban Kantor Bupati Berau, Jumat (16/7/2021).
Dikatakannya, PPKM Darurat di Berau berpotensi diperpanjang hingga 2 Agustus 2021 mendatang.
“Dalam rapat tadi, memunculkan kemungkinan akan ada perpanjangan,” jelas Gamalis.
Namun, dirinya mempertegas bahwa wacana itu masih sebatas kemungkinan. “Kemungkinan, tapi belum ya,” ungkapnya.
Ia mengatakan enggan untuk berandai-andai jika PPKM Darurat ini di perpanjang, ia berharap bahwa PPKM ini berakhir hingga tanggal 20 Juli mendatang.
Ia juga menambahkan, dalam rapat yang digelar pagi tadi adalah untuk menyiapkan diri (pemerintah kabupaten) dalam menghadapi kendala pelaksanaan PPKM Darurat saat ini.
“Tentunya kita mempersiapkan diri, terhadap ledakan akibat regulasi PPKM saat ini,” jelasnya.
Dirinya menganggap saat ini semua sektor terdampak akibat PPKM terutama para pedagang.
Ia mengaku tengah mempersiapkan solusi bersama instansi terkait untuk menanggulanginya.
“Kita sedang persiapkan memberikan santunan kepada UMKM yang terdampak,”pungkasnya. (Adv)
Penulis : Tim
Editor : Indra