BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB, – Sebagai bentuk kepedulian terhadap musibah kebakaran di Gang Kelapa 1, RT 011, Jalan Bedungun, Kelurahan Sei Bedungun, Kecamatan Tanjung Redeb, Organisasi Masyarakat (Ormas) Laskar Banjar Dalas Hangit (LBDH) Berau menyalurkan berbagai bantuan guna meringankan beban korban musibah kebakaran.
Ketua Ormas LBDH Berau, Padli wibawa mengatakan, secara pribadi dan seluruh anggota sangat peduli terhadap musibah yang dialami korban kebakaran.
“Organisasi kami juga memang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan,” Ucap padli.
Semoga, bantuan ini bisa meringankan beban serta meningkatkan kepedulian terhadap sesama,” kata padli didampingi sejumlah keanggotaan dalam penyerahan bantuan, Sabtu (4/11/2023) sore.
Untuk Bantuan yang diberikan, yaitu berupa paket sembako seperti indomie instan, beras, minyak goreng, gula, teh dan uang tunai.
Bantuan tersebut, “Semua bersifat meringankan beban yang terkena musibah kebakaran”,Tambah padli.
Disisi lain, Ketua RT 011, Kasmawati mengucapkan terimakasih dan menyambut baik bentuk kepedulian Ormas LBDH Berau tersebut.
“Kami bersyukur bisa mendapat kunjungan dan bantuan dari Ormas LBDH Berau, terimakasih atas kepedulian dan bantuan yang diterima,”ucapnya.
“Tentu saja, dengan bantuan yang diberikan ormas LBDH Berau saat ini, sangat membantu dan meringankan beban para korban,”tegasnya.
Seperti diketahui, sekitar pukul 10.30 WITA , warga sekitar Gang Kelapa 1, RT 011, Jalan Bedungun, Kelurahan Sei Bedungun, Kecamatan Tanjung Redeb dihebohkan dengan adanya kebakaran yang menimpa satu rumah yang terbagi menjadi tiga pintu yang terbuat dari kayu.
Ketua RT 011, Kasmawati menerangkan, api pertama muncul dari atap rumah dan tidak lama berselang terdengar suara ledakan yang diduga dari tabung gas LPG.
“Sekitar Pukul 10.30 WITA saya mendengar suara teriakan adanya kebakaran. Api cepat membesar dan muncul di atap rumah tersebut,” ungkap Kasmawati.
“Satu rumah yang terbakar tersebut disekat-sekat menjadi tiga pintu dan dikontrakkan. Satu pintu dijadikan konter, rumah tinggal dan satunya dijadikan gudang,”pungkasnya.
Penulis : Nofian Sandi