BERAUVISION.COM, TANJUNG REDEB – Terkait dugaan lahan tanah kas desa (TKD) di Kampung Harapan Jaya Kecamatan Segah yang diperjualbelikan, Kepala Kampung Harapan Jaya pun angkat bicara.
Kepala Kampung Harapan Jaya, Ali Sasmirul, mengatakan bahwa lahan seluas 2 hektar yang berada di RT. 02 itu memang milik kas desa, yang peruntukannya sesuai kesepakatan para tokoh terdahulu sebagai tempat dibangunnya sekolah menengah pertama (SMP).
Menurut warga setempat, pada tahun 2013 di lahan TKD sempat diberi papan nama yang bertuliskan ‘LAHAN SMP’. Namun, dengan berjalannya waktu papan nama tersebut tidak ada lagi sampai sekarang.
Ia menegaskan pula, ada oknum tertentu yang melakukan dugaan jual beli lahan tersebut, hingga sekarang pihak pemerintah kampung masih menunggu waktu yang tepat untuk mencari solusi penyelesaiannya.
“Tanah itu memang tanah kas desa tapi bukan SK dari Transmigrasi, namun tanah kas desa yang disepakati oleh para toko masyarakat yang ada diKampung Harapan Jaya,” tambahnya.
“Dengan bertambahnya tahun demi tahun, akhirnya banyak konflik didalamnya, memang yang namanya TKD tidak bisa dijualbelikan karena merupakan kesepakatan bersama para tokoh masyarakat,” ujarnya.
Hingga sekarang warga masih mempertanyakan legalitas orang yang membeli dan menduduki lahan tersebut. Serta mempertanyakan tindak lanjut kepada pemerintah setempat guna menemukan solusi dan langkah apa yang akan diambil.
Lanjut Ali, pihaknya tidak menyalahkan warga yang menduduki lahan TKD. Namun menyalahkan pihak atau oknum oknum yang membuat kondisi tersebut semakin ricuh.
Dan iya mengatakan legalitas dari lahan TKD tersebut memang telah ada sebelum iya menjabat yang berati semua dokumen terkait setatus lahan tersebut telah legal menjadi milik kas desa.
“Legalitas dari lahan tersebut berupa SKPTN yang diterbitkan oleh Pak Dede mantan kepala kampung terdahulu seluas 2 Hektar,” jelasnya.
“Sementara masih mencarikan alternatif yang paling baik untuk yang bersangkutan dan nanti akan ada musyawarah yang besar dikampung dan akan saya undang tokoh tokoh masyarakat dan pelaku sejarah diKampung Harapan Jaya,” Harapnya.
Penulis : Lalu Ridwan
Editor : Tim