BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB – Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) masih terus berupaya dalam mengajukan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk di Kabupaten Berau. Namun, sampai saat ini wacana pembangunan BLK tersebut belum ada kepastian.
Kepala Disnakertrans Berau, Masrani. Menurutnya bahwa BLK tersebut merupakan salah satu dari 10 program unggulan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau yang akan mewacanakan pembangunan Balai Latihan kerja dan perlindungan tenaga kerja lokal.
“BLK sangat diperlukan untuk membina para tenaga kerja lokal,” ujarnya Selasa (24/1/2023).
Diakuinya bahwa pihaknya sudah berupaya dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dengan cara melakukan pelatihan-pelatihan usaha mandiri dan untuk sejauh ini lahan untuk pembangunan BLK tersebut telah tersedia yakni seluas kurang lebih 5 hektar (Ha) yang berada di Kecamatan Sambaliung.
“Untuk mengajukan perencanaan kami sudah menindaklanjutinya, maun sampai sekarang masih belum terlihat titik terangnya,” ungkapnya.
“Pembangunan BLK tersebut adalah hal yang sangat bermanfaat,” sambungnya.
“Paling tidak di tahun ini ada progresnya meski tidak selesai, agar ada proses yang terus berlanjut hingga pembangunan fisik ini,” sambungnya lagi.
Kabupaten Berau memiliki BLK selain dapat mencetak SDM yang handal, ini juga merupakan syarat langkah agar mendapatkan panji-panji pembangunan untuk tahun Ketahun berikutnya.
Dirinya pun meminta kepada Pemkab Berau juga bisa memprioritaskan pembangunan BLK. Pasalnya, adanya bangunan tersebut sangatlah bermanfaat untuk keberlangsungan para tenaga kerja lokal di Kabupaten Berau.
“BLK sangat penting demi SDM yang maju dan handal pastinya,” pungkasnya.
Penulis : Roy
Editor : Tim