BERAUONLINE.COM, SAMBALIUNG– Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kelurahan Sambaliung ke-22 dan PKL Basuli yang ke-4, acara Abut Banua 2024 resmi digelar di depan Keraton Kesultanan Sambaliung pada Sabtu (5/10/2024).
Kegiatan ini berlangsung selama tujuh hari penuh, dimulai dari Tanggal 5 hingga 10 Oktober, dengan berbagai rangkaian acara yang mempromosikan budaya lokal sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat.
Dalam sambutannya, Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Berau, M. Hendratno, yang mewakili Pjs Bupati Berau, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara ini.
“Abut Banua 2024 menjadi momen refleksi penting bagi kita untuk melihat sejauh mana pembangunan di Sambaliung telah berlangsung, baik dari segi infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga ekonomi,” ujar Hendratno.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga budaya dan kearifan lokal di tengah modernisasi yang kian pesat. Acara ini bukan hanya perayaan budaya, tetapi juga menggerakkan sektor ekonomi melalui kehadiran UMKM lokal. Hendratno menyebut bahwa PKL Basuli yang telah berkembang selama empat tahun merupakan contoh nyata bagaimana ekonomi berbasis rakyat dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
“Dengan adanya festival ini, kita berharap UMKM di Sambaliung semakin berkembang, membuka lapangan kerja baru, dan mengangkat produk lokal menjadi kebanggaan kita bersama,” katanya.
Beberapa kegiatan unggulan dalam Abut Banua 2024 di antaranya adalah senam dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk warga lokal yang akan dilaksanakan pada Minggu, 6 Oktober pukul 7 pagi, dilanjut dengan Lomba Perahu Panjang Tradisional yang akan dilaksanakan pada Minggu, 6 Oktober dengan 29 peserta Pukul 1 siang.
Selain itu, ada Lomba Tari Daerah yang menampilkan budaya Berau, Dayak, dan Bajau, diikuti oleh 13 peserta anak-anak dan 22 peserta dewasa. Lomba karaoke pria dan wanita, hingga festival Baladun.
Tak ketinggalan, Lomba Kebersihan PKL Basuli menjadi ajang bagi masyarakat setempat untuk semakin peduli terhadap lingkungan, sementara dukungan anggaran acara ini berasal dari berbagai pihak, termasuk pemerintah setempat, perusahaan, dan masyarakat.
“Semoga acara ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar, baik dalam melestarikan budaya maupun memajukan ekonomi lokal Sambaliung,” tutup Hendratno.
Dengan semangat kebersamaan, Abut Banua 2024 bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga langkah nyata dalam membangun masa depan Sambaliung yang lebih cerah.
Penulis : Tim