BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau berupaya menurunkan angka kemiskinan di Berau yang kian meningkat, Senin(24/10/2022).
Ketua Komisi I DPRD Berau Feri Kombong mengatakan, peningkatan itu dikarenakan dari dampak Covid-19, sehingga berdampak dengan meningkatnya angka kemiskinan pada masyarakat.
“Ini menjadi kendala juga, tetapi untuk mengatasi itu saya kira perlu pemahaman kepada masyarakat termasuk dalam mengatur kelahiran anaknya,” ungkapnya.
Feri Kombong pun menjelaskan, penting sekali memahami terutama dari bidang angka melahirkan, sehingga tidak membuat masalah di kemudian hari kalau tidak ada perencanaan dalam merencanakan kelahiran.
“Kadang anak jadi banyak tidak bisa membiayai, tidak bisa mengurus, tidak bisa merawat,” imbuhnya.
Ini juga menjadi penyebab, bukan saja ditingkat ekonomi tidak mampu, ada juga di kategori mampu tetapi pemahamannya tidak ada sehingga timbul stunting karena tidak pemahaman bagaimana merawat anak, memberikan gizi yang bagus pada anak.
Pemahaman bahwa ketika anak-anak ini tidak mendapatkan gizi yang baik, maka akan berpengaruh kepada masa depan anak tersebut dalam perkembangannya.
“Jadi kita kan pastinya tidak mau menciptakan anak-anak yang kemampuannya kurang karena kekurangan gizi, yang diakibatkan kurang pemahaman dalam angka kelahiran dan mengatur ekonomi di dalamnya,” pungkasnya. (ADV)
Penulis : Roy
Editor : Sofi