BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB – Wakil ketua I DPRD Berau, Sarifatul Sya’diah menyarankan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau agar pertahankan Sejarah dan Budaya Lokal yang dimiliki Berau. Dengan alasan langkah menjadi wujud pelestarian budaya yang ada di Kabupaten Berau.
Sarifatul Sya’diah mengatakan, Ketika nantinya dengan kehadiran IKN akan lebih membuat Kabupaten Berau terutama ke suku dan budaya nya lebih dikenal oleh wisatawan dari dalam negeri maupun ke manca negara di dunia untuk mengenal lebih dalam kearifan sejarah dan budaya yang dimiliki Kabupaten Berau nanti nya.
Tentu dengan kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) nanti akan berdampak besar pada Sejarah dan Budaya yang dimiliki. Diantaranya, wisatawan yang berkunjung dapat mengetahui apa dan dimana sejarah atau kesultanan yang dimiliki Berau itu sendiri, seperti Kesultanan Gunung Tabur dan Kesultanan Sambaliung dimana kedua Kesultanan tersebut memiliki ciri khas sejarah dan budayanya sendiri.
Sari mengungkapkan, Dengan kehadiran IKN nantinya, jangan sampai kita meninggalkan budaya yang sudah menjadi ciri khas tersendiri di Kabupaten Berau.
Pasti adanya pergeseran budaya ketika IKN yang akan hadir menjadi sorot bagi pihaknya. Untuk itu, Wakil ketua I DPRD Berau itu pun meminta budaya asli Berau jangan sampai hilang dan terbawa arus zaman dengan kehadiran IKN nantinya.
“Sejarah dan Budaya lokal yang asli Berau miliki akan menjadi daya tarik wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri untuk mengenal lebih jauh Kabupaten Berau,” katanya Senin (19/12/2022).
“Syarifatul juga berharap,Untuk para OPD terkait bisa memprogramkan kegiatan-kegiatan yang bernuansa dengan kebudayaan asli Berau yang diharapkan bisa membuat wisatawan itu sendiri kagum dengan sejarah serta budaya yang dimiliki Berau,” tuturnya.
Tambahnya, bahwa di Kabupaten Berau memiliki dua kesultanan, yakni kesultanan Gunung Tabur dan Kesultanan Sambaliung, dari kedua kesultanan tersebut kita tahu bahwa inilah khas kabupaten Berau, inilah harta budaya yang dimiliki Berau, untuk itu sari mengusulkan agar terus melestarikan dan menjaga budaya tersebut hingga ke generasi yang jauh lagi di depan bahkan selamanya.
“Bersama-sama kita menjaga dan merawat sejarah serta budaya asli Berau. Karena itu harus kita lestarikan kearifan lokal di Kabupaten Berau agar lebih dikenal jauh oleh wisatawan yang jika ada datang ke Berau,” terangnya.
“Kita kabupaten yang memiliki pariwisata terbaik, kita memiliki sumber daya alam melimpah, tetapi kita tidak boleh melupakan juga pada budaya dan suku yang dimiliki Berau. Karena itu sebagai harta yang harus kita lestarikan terus menerus,” pungkasnya.
Penulis : Roy
Editor : Sofi