BERAUONLINE.COM, TANJUNG REDEB – Pagelaran Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang ke lima di Kecamatan Pulau Derawan, mendapat banyak usulan dari lima kampung yang ada di kecamatan tersebut. Namun, usulan paling banyak dikeluhkan adalah pendidikan dan kesehatan.
Salah satu kepala kampung yakni Kepala Kampung Pegat Batumbuk, Alimuddin menuturkan, pendidikan di Kampung Pegat Batumbuk harus menjadi perhatian, meskipun di kawasan yang cukup jauh dari pusat kota, namun Pegat Batumbuk memiliki banyak anak usia sekolah, begitu juga dengan kesehatan.
Sedangkan dari Kepala Kampung Teluk Semanting, Abdul Gani mengatakan, ada beberapa wilayah yang bisa dijadikan tempat wisata, namun butuh sentuhan lebih.
Sementara itu, Bupati Berau, Sri Juniarsih mengatakan, dari 65 usulan yang disampaikan oleh ke lima kepala kampung, lebih banyak soal pendidikan dan kesehatan. Maka dari itu, Sri Juniarsih mengatakan, pemerintah akan berkomitmen mendukung dan mengupayakan agar usulan tersebut bisa dilakukan.
“Pendidikan dan kesehatan memang menjadi prioritas, terlebih Kecamatan Pulau Derawan merupakan salah satu destinasi wisata yang ada di Berau. Maka dari itu, pendidikan menjadi hal yang penting. Karena, masyarakat akan berhadapan langsung dengan wisatawan,”ungkap Bupati Berau.
Untuk kesehatan, Sri Juniarsih melanjutkan, kesehatan dilokasi wisata sangat penting. “Karena, jika segi kesehatan saja tidak terawat, bisa dipastikan kondisi lokasi wisata tersebut juga akan tidak terawat,”tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Berau, Madri Pani menegaskan, ajang Musrenbang ini jangan hanya dijadikan sebagai penggugur kewajiban. Namun, harus dilaksanakan. Serta bisa memilah mana usulan yang masuk anggaran dan tidak masuk.
“Saya berharap, dengan adanya Musrenbang ini dijadikan masukan bagi seluruh stakeholder, jika selama hanya memperhatikan pembangunan di kota, dengan adanya Musrenbang ini bisa dijadikan tolak ukur pembangunan di Berau,”pungkasnya.
Penulis : Humas Pemkab Berau
Editor : Tim