BERAUVISION.COM, TANJUNG REDEB – Lanjutan pembangunan Jembatan Sei Agung di Jalan Poros Kecamatan Segah, terus berlanjut.
Pembangunan lanjutan yang menelan anggaran sebesar Rp 2,5 miliar lebih, diharap selesai dengan hasil yang memuaskan. Tidak seperti pengerjaan awalnya yang sempat terhenti lantaran tidak sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan oleh pemerintah Kabupaten Berau.
Lantaran demikian, pengerjaan yang sebentar lagi akan selesai itu patut disayangkan. Karena material tanah timbunan yang sedang dikerjakan oleh pihak penyelenggara diduga tidak memiliki galian C.
Salah satu pengawas yang berada di lokasi, Wito, menjelaskan proses pengerjaannya tanpa tahu dan paham tentang izin galian C yang dimaksud. Namun ia menyampaikan, timbunan material tanah yang sedang berlangsung memang tidak memiliki izin galian C. Namun proses penimbunan tetap dilakukan.
“Timbunan sekarang telah bercampur sirtu agar agregatnya lebih bagus dan padat. Kita terus lapis per 50cm ditimbun lagi. Begitu seterusnya,” ucap Wito, Jumat (13/11/2020).
“Karena ada kontrak timbunan jadi ya sudah kita kerjakan saja. Untuk penyelesaian sekitar 2 hari lagi,” tambah Wito.
Setiap ditanya terkait izin galian C, Wito hanya menjelaskan proses pengerjaan yang sedang berlangsung, dan hanya menjelaskan bahwa tanah timbunan tersebut telah sesuai spesifikasinya dari Dinas PU Kabupaten.
Hingga berita ini diturunkan, pihak penyelenggara atau kepala proyek tidak bisa dihubungi.
Penulis : Lalu Ridwan
Editor : Sofy