BERAUONLINE .COM, TALISAYAN – Pada Kamis (28/9/2023) sekitar pukul 23.00 WITA, Polsek Talisayan menerima laporan tentang seorang laki-laki yang hilang atau diduga tenggelam di muara Capuak, Kampung Capuak, Kecamatan Talisayan, Berau.
Kapolsek Talisayan Iptu Asnan Rusmawan mengatakan, korban bernama Bonefasius Tematang Keraf, usia 42 tahun, dilaporkan hilang saat sedang menjaring ikan bersama seorang saksi, di sekitar muara pantai Kampung Capuak.
“Menurut laporan, korban dan saksi berjarak sekitar 500 meter satu sama lain saat menjaring ikan,” ungkap Asnan Rusmawan.
Sekitar pukul 23.00 WITA, katanya, saksi mendengar teriakan dari korban, tetapi ketika saksi mencoba memberikan kode dengan senter, tidak ada balasan dari korban.
“Saksi segera mendatangi lokasi korban yang teriak, tetapi tidak menemukan korban, hanya menemukan senter, topi, dan rokok korban,” jelasnya.
Saksi mencoba mencari korban selama beberapa waktu tanpa hasil, dan akhirnya pulang ke kampung untuk melaporkan insiden ini kepada RT setempat. Kemudian, warga setempat berkumpul dan bersama-sama mencari korban, tetapi upaya pencarian tidak membuahkan hasil.
Setelah berhari-hari melakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada hari Jumat, sekitar jam 11.45 WITA, di dalam aliran sungai Capuak. Bagian tubuh korban yang ditemukan hanya setengah badan, dari perut ke atas.
Kepolisian melakukan langkah-langkah awal seperti mendatangi tempat kejadian perkara, meminta keterangan dari saksi-saksi, dan melaporkan kejadian ini kepada pimpinan.
Keluarga korban telah menolak untuk melakukan Visum Et Revertum karena mereka menganggap kematian korban sebagai musibah.
“Jenazah korban saat ini disemayamkan di rumah duka dan akan segera dikebumikan di Kampung Capuak, Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau,”pungkasnya.
Penulis : Tim /Humas Polres Berau